Monday, August 13, 2012

Gerakan material melintasi membran plasma


mekanisme gerakan zat melintasi membran plasma merupkan peristiwa yang penting untuk kehidupan sel. misalnya zat tertentu harus masuk ke dalam sel guna mendukung kehidupan sel, sementara itu sampah metabolisme harus dikeluarkan. membran plasma memperantai gerakan za-zat tersebut. mekanisme gerakan dikelompokan menjadi dua yaitu proses pasif dan proses aktif. proses pasif terjadi jika zat bergerak melintasi membran plasma tanpa bantuan dari sel. gerakan zat akibat adanya energi kinetik dari molekul zat tersebut. gerakan ini searah dengan gradien konsentrasi zat. proses aktif sel memerlukan energi (ATP) karena zat tersebut bergerak melawan gradien konsentrasi.
PROSES PASIF
Proses pasif disebut difusi, terjadi ketika gerakan molekul atau ion dari daerah yang berkonsentrasi tinggi ke daerah yang berkonsentrasi rendah hingga terjadi keseimbangan. daya larut molekul hidrofobik lebih tinggi dari molekul hidrofilik, sehingga molekul hidrofobik lebih mudah melintasi membran, juga molekul yang berat molekulnya lebih rendahlebih mudah melntasi membran.
ada dua tipe jalan yang dilalui dalam difusi pasif ini, yaitu:
  1. Terusan berair, zat masuk melalui atau diantara rotein transmembran
  2. Poli statis, terbentuk secara acak melalui dua lapisan lipida sebagai hasil gerakan rantai asil fospolipida.
 difusipengertian-difusi
Difusi fasilitas
Mekanisme angkutan dibantu oleh pembawa (carrier) berupa protein integral membran. Protein pembaw memiliki tempat perlekatan bagi molekul yang diangkut. Setelah berikatan protein pembawa berperan memindahkan molekul tersebut ke sisi lain membran dengan cara rotasi, difusi, perubahan konformasi atau membuat pori dngan cara yang masih belum jelas. Fungsi protein pembawa ada dua yaitu:
  1. Uniport, mengankut satu zat terlarut dari satu sisi ke sisi lain.
  2. Kontrasport, mengangkut zat terlarut yang tergantung pada pengangkutan zat terlarut lain secara simultan. Kontrasport dapat searah (simport) atau berlawanan arah (antiport)
Osmosis
Proses pasif lain dalam transportasi zat melintasi membran adalah osmosis. Pada trasnpor jenis ini air akan melintasi membran selektif permeable dari daerah yang bekadar air tinggi ke daerah yang berkadar air rendah Molekul air melalui saluran pada protein integral membaran.
difference-between-diffusion-and-osmosis-i3
PROSES AKTIF
Pada proses ini sel terlibat dlam gerakan molekul meilntasi membran yaitu dengan menyediakan energi (ATP) karena gerakan zat tersebut melawan gradien konsentrasi. contoh proses aktif adalah endositosis dan transpot aktif.
Transpor aktif adalah gerakan ion dalam melntasi membran sel dari konsentrasi rendah menuju konentrasi tinggi dengan bantuan ATP. Tubuh menghabiskan 40% ATP untuk transport aktif, dibantu oleh protein integral. Transport aktif juga penting dalam menjaga konsentrasi ion didalam dan diluar sel. Contohnya, sebelum sel saraf dapat mengkonduksi impuls, konsentrasi ion kalium (K+) harus ebih tinggi didalam dari pada diluar sel. dan konsentrasi ion natrium (Na+) harus lebih tinggi diluar dari pada didalam sel. Jika kondisi ini terbalik maka pompa ion harus bekerja memaksa ion kalium kedalam dan ion natrium keluar dengan bantuan ATP.
Endositosis.
Molekul besar dan partikel dapat melintasi membran dengan cara endositosis, aranya pertama membran akan melingkari substansi tersebut, kemudian membungkusnya dan membawanya masuk kedalam sel. Mengeluarkan substansi dengan cara sebalinya disebut eksositosis, ini penting untuk sel2 sekretori. Ada tiga cara endositosis, yaitu fagositosis, pinositosis, dan receptor-mediated endocytosis (endositosis diperantarai reseptor).
500px-Endocytosis_types_(id)
Fagositosis atau sel makan, adalah ingesti partikel padat dengan pseudopodia. Caranya partikel dikelilingi juluran membran, membentuk kantung (vesikula fagositik) selanjutnya dimasukan kedalam sel. Sel yang dapat melakukan ini adalah sel darah putih dalam menghancurkn bakteri atau substansi asing lainnya.
Piositosis atau sel minum, adalah ingesti cairan oleh membran plasma. Cairan yang melekat pada membran, membran melekuk kedalam membentuk kantung mengelilingi cairan, dan membungkusnya, kemudian kantung masuk kedalam sel.sedikit jenis sel yang mampu melakukan fagositosis, tetapi banyak yang melakukan pinositosis.

Semoga bermanfaat..